jooneechees.com – Negara beriklim tropis di Indonesia ini dikenal dengan cuaca yang hangat, tidak jarang orang yang mendatangi setiap daerah akan selalu menikmati kuliner nya yakni berbagai es tradisional khas Indonesia. Ketika cuaca siang terasa panas, rasanya sangat tepat memang untuk menyantap hidangan dingin dengan bahan dasar es dan memiliki rasa manis dan segar.
Di negara Indonesia sendiri, hidangan es ini bisa disulap menjadi berbagai olahan kuliner yang sangat nikmat apalagi disantap ketika cuacanya sedang terik. Banyak olahan es ini juga karena memiliki cita rasa yang berbeda-beda, dimana setiap daerah atau provinsi di Indonesia ini memiliki olahan khas daerah masing-masing. Kalau kamu penasaran dengan jenis-jenis es tradisional dari Indonesia yang segar langsung saja cari tahu dari sederet jenis esnya seperti berikut.
Berbagai Jenis Kuliner Es Tradisional Khas Indonesia yang Segar dan Wajib Kamu Coba

Es tradisional khas Indonesia yang satu ini merupakan olahan es dari Jakarta. Es Selendang mayang ini memiliki rasa nikmat khas Betawi dan sudah sangat populer, bahkan esnya sudah populer hingga luar Jakarta. Ciri khas dari Esnya ini memiliki isian yang bertekstur persis puding atau kue lapis yang kenyal dan warna mencolok. Iisan esnya ini merupakan adonan yang terbuat dari tepung hunkwe atau tepung sagu aren dan adonan cantiknya di potong dadu dan diletakkan ke dalam mangkung.
Kemudian akan disiram dengan gula merah, santan dan es batu. Sajiannya ini memang berasal dari tokong Mayang Sari di cerita rakyat di Jampang. Nama selendangnya juga diibaratkan bentuk adonan lebar dan lemah gemulai layaknya sebuah selendang. Warna merah, putih dan hijaunya seperti kecantikan Mayangsari di dalam ceritanya, sehingga saat menyantap kesegaran dari es khas betawi ini seperti menikmati kecantikan mayang yang berselendang.

Es tradisional khas Indonesia selanjutnya berasal dari Aceh, yaitu Es Timun Serut. Persis dengan namanya sajiannya memiliki bahan dasar timun segar yang dicampurkan dengan sirup jeruk limau dan sirup Limo ini berasal dari rebusan air gula pasir dan air perasan jeruk limau kemudian juga direbus bersamaan dengan daun jeruk.
Sirup Limau dan serutan timun akan diberi pelengkap seperti biji selasih sehingga rasanya makin nikmat untuk disantap ketika siang hari dan es timun serut ini biasanya disebut ”ie boh timon” oleh masyarakat di Aceh. Esnya ini sering dinikmati untuk berbuka puasa jadi kamu akan mudah menjumpai es timun serut di Aceh ketika bulan Ramadhan tiba.

Lalu ada es doger yang mungkin menjadi salah satu sajian es yang khas sekali di Kota Cirebon. Tidak banyak yang tahu kalau es doger ini adalah es dari Jawa Barat tepatnya di Cirebon dan nama es doger ini merupakan nama yang berasal dari singkatan dorong gerobak.
Para penjualnya memang selalu menjajakan dagangannya menggunakan gerobak yang didorong. Es doger berbahan dasar santan kelapa kemudian diberikan isian tape, ketan hitam, alpukat dan potongan daging kelapa. Es tradisional ini dilengkapi dengan mutiara juga serta ada potongan roti tawar lalu di atasnya bisa ditambahkan susu kental manis atau sirup merah.

Es tradisional lezat dan khas Indonesia yang menarik untuk kamu cicipi yaitu ada es pisang ijo dari Makassar. Sajian kuliner es pisang ijo ini kerap dijual di berbagai daerah bahkan sudah banyak disajikan di berbagai restoran khusus.
Namun ternyata es pisang ijo Ini asalnya dari Makassar di Sulawesi Selatan dan es pisang ijo menjadi bintang utama dengan sajian buah pisang yang manis berselimut adonan Tepung terigu berwarna hijau. Pisang ijo disajikan bersama sirup berwarna merah yang manis dan es batu ataupun es serut supaya semakin segar. Es tradisional ini lebih nikmat ketika dilengkapi dengan bubur sumsum atau ketan hitam dan juga sagu mutiara warna merah.
Dari keempat kulineran di atas mana es tradisional khas Indonesia yang kamu suka sekali sampai sekarang?